ETS - 3 Pemrograman Berbasis Obyek

 



Pertanyaan :

  1. Perhatikan video di atas, tuliskan skenario fungsionalitas aplikasi pada mesin ATM, berdasarkan tayangan tersebut ( Terakhir Posting 14.30)
  2. Definisikan Class dan gambarkan Diagram Class untuk membangun aplikasi tersebut. (Terakhir Posting 14.30)
  3. Implementasikan rancangan Class dengan menggunakan bahasa pemrograman Java. (Terakhir  Posting 23.30)
  4. Buat video demo yang menjelaskan pembuatan aplikasi tersebut beserta dengan hasil eksekusinya. ( Terakhir Posting 23.30)
  5. Semua jawaban dalam blog dan buat koment di link blog ini.


ETS-1- Manajemen Proyek Perangkat Lunak 2020

 




Pertanyaan
  1. Apa yang dimaksud dengan manajemen proyek PL. Ruang lingkup manajemen proyek PL meliputi apa saja?
  2. Berdasarkan video di atas, deskripsikan kegunaan aplikasi dan fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi
  3. Jika anda diminta mendevelop ulang, berapa lama mampu menyelesaikan? Selanjutnya tuliskan KAK dari aplikasi supaya memenuhi kebutuhan dari pengguna perangkat lunak
  4. Untuk mewujudkan perangkat lunak tersebut tentukan aktivitas yang harus dilakukan, kemudian buatlah WBS nya
  5. Buatlah Penjadwalan untuk menyelesaikan proyek tersebut.


ETS-2 Pemrograman Berbasis Obyek

 




Pertanyaan :

  1. Perhatikan video di atas, tuliskan skenario fungsionalitas aplikasi berdasarkan tayangan tersebut
  2. Definisikan Class dan gambarkan Diagram Class untuk membangun aplikasi tersebut.
  3. Implementasikan rancangan Class dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.
  4. Buat video demo yang menjelaskan pembuatan aplikasi tersebut beserta dengan hasil eksekusinya.

ETS - 1 Pemrograman Berbasis Obyek

 



Pertanyaan 

  1. Perhatikan video di atas, tuliskan skenario fungsionalitas aplikasi berdasarkan tayangan tersebut
  2. Definisikan Class dan gambarkan Diagram Class untuk membangun aplikasi tersebut.
  3. Implementasikan rancangan Class dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.
  4. Buat video demo yang menjelaskan pembuatan aplikasi tersebut beserta dengan hasil eksekusinya.


PBO - Konsep OOP

 OOP dikenal sebagai teknik pemrograman modern yang lebih efisien dan banyak digunakan pada Framework. OOP merupakan hal yang harus dipelajari untuk memahami Java lebih dalam. Karena Java sendiri merupakan bahasa yang didesain untuk OOP.

OOP (Object Oriented Programming) atau dalam bahasa indonesia dikenal dengan pemrograman berorientasikan objek (PBO) merupakan sebuah paradigma atau teknik pemrograman yang berorientesikan Objek.



Pada OOP, Fungsi dan variabel dibungkus dalam sebuah objek atau class yang dapat saling brinteraksi, sehingga membentuk sebuah program.


Referensi

RK - Evaluasi Akhir Rekayasa Kebutuhan



Membuat spesifikasi kebutuhan perangkat lunak, yang berguna bagi masyarakat di masa Pandemi Covid-19 ini.  (Bonus - Membuat prototype aplikasinya.)


Beberapa contoh aplikasi yang bisa dibuat :

1. FightCovid19.id


2. Mendapatkan Masker dan peralatan kesehatan terdekat https://maskcare.automate.id/


3. Penyediaan Kebutuhan Pangan Komunitas terdampak http://pasardesa.id/






PBKK - EAS Contribution Based Evaluation

Kuliah PBKK, 23 April 2020





Membuat aplikasi secara bersama/ berkelompok, yang berguna bagi masyarakat di masa Pandemi Covid-19 ini. Framework yang digunakan bebas, bisa CI, Google, ataupun Laravel.

Beberapa contoh aplikasi yang bisa dibuat :

Community Based Trade, Pasar desa


Info Covid


Media Pembelajaran


Automate,id - masker





RK - Evaluasi Tengah Semester

Pemerintah menerbitkan protokol resmi terkait penanganan virus corona yang menjadi penyebab penyakit Covid-19. Masyarakat pun diminta mengikuti protokol ini apabila sakit dengan sejumlah gejala yang mengarah ke Covid-19. "Jika Anda merasa tidak sehat, demam 38 derajat celsius, dan batuk atau pilek, istirahatlah yang cukup di rumah. Banyak minum air," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020)- Kompas.com


Untuk membantu pemerintah membuat aplikasi sistem informasi Covid-19, dengan menggunakan framework Requirement Engineering Wiegers & Beatty

Soal :

  1. Tentukan Stakeholder yang terlibat
  2. Tentukan tujuan dan manfaat aplikasi
  3. Buatlah User Requirement
  4. Buatlah Functional dan Non Functional Requirement
  5. Buatlah spesifikasi user, fungsi, dan fitur aplikasi
Ref :





PBKK - Ujian Tengah Semester 26 Maret 2020

Buatlah aplikasi Sistem Informasi yang mencatat transaksi penjualan di kasir/ POS (Point of Sales)  dengan menggunakan Framework CI.




  • Buatlah asumsi dan tuliskan deskripsi sistemnya
  • Terangkan fitur yang ada di aplikasi sertakan screenshoot aplikasi untuk menjelaskan
  • Buatlah Dokumentasi Source Code di Blog
  • Option - Usahakan bisa diakses secara publik dengan menggunakan hosting


Pengumpulan

Tuliskan komentar untuk link blognya :

Nama :
Nrp :
Kelas :
Tanggal Penyerahan :
Link Blog :

PBKK - Membuat aplikasi dengan Google App Maker


App Maker adalah antarmuka WYSIWYG ("apa yang Anda lihat adalah apa yang Anda dapatkan") untuk membuat aplikasi web. Anda dapat menyesuaikan aplikasi dengan skrip dan CSS, serta terintegrasi dengan layanan G Suite melalui API-nya.
App Maker adalah sebuah layanan baru untuk membuat kustom aplikasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang minim bahasa pemrogaman (coding) serta memiliki tampilan user interface yang friendly.

App Maker memudahkan pengguna untuk membuat aplikasi dengan sistem drag and drop yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan unik perusahaan menggunakan script, HTML, CSS, JavaScript, dan konten JQuery. Anda juga dapat memonitor penggunaannya melalui Google Analytics pada saat aplikasi sudah live.

Kemudahan dalam membuat aplikasi ini akan sangat berguna bahkan bagi orang selain pekerja developer IT yang awam teknis pemrogaman.

AppMaker kini dapat digunakan untuk keperluan umum.  Tujuan utamanya adalah mempermudah tim untuk membuat aplikasi khusus untuk mempercepat alur kerja dan membuat proses lebih baik. Aplikasi ini sudah termasuk dalam G Suite Business dan Enterprise, serta G Suite for Education.

Terhubung ke banyak layanan Google

App Maker menawarkan dukungan bawaan untuk Cloud SQL, menawarkan kinerja tinggi, skalabilitas, dan kenyamanan. AppM aker juga mendukung model Bring Your Own Database (“BYODB”).

APP Maker juga terhubung dengan banyak layanan Google seperti  Gmail, Kalender, atau Spreadsheet, App Maker membuatnya mudah terhubung dengan data dan layanan yang Anda butuhkan dan secara bersamaan membuat aplikasi Anda jadi lebih kuat. Selain itu, Anda dapat menggunakan Skrip Aplikasi untuk mengakses lebih dari 40 layanan Google, Google Cloud Platform, dan layanan pihak ketiga lainnya yang mendukung JDBC dan REST.



Referensi

  1. https://developers.google.com/appmaker/tutorials?hl=id
  2. https://developers.google.com/appmaker/tutorials/hello-appmaker?hl=id
  3. https://developers.google.com/appmaker/getting-started/app-development-overview?hl=id
  4. https://blog.eikontechnology.com/membuat-aplikasi-di-g-suite-sesuai-keinginan-dengan-app-maker/
  5. https://cloud.google.com/appengine/


PBKK - Membuat aplikasi dengan memanfaatkan Framework Google

Google Apps Script adalah platform pengembangan aplikasi cepat yang mempercepat dan mempermudah pembuatan aplikasi bisnis yang terintegrasi denganGoogle Workspace. Anda dapat menulis kode dalam JavaScript modern dan memiliki akses ke library bawaan untuk aplikasi favorit Google Workspace seperti Gmail, Kalender, Drive, dan lainnya. Tidak ada yang perlu diinstal. Kami menyediakan editor kode langsung di browser Anda, dan skrip Anda berjalan di server Google.





Apps Script bersifat serbaguna. Di antara berbagai hal lainnya, Anda dapat:

  • Tambahkan menu kustomdialog, dan sidebar ke Google Dokumen, Spreadsheet, dan Formulir.
  • Tulis fungsi kustom dan makro untuk Google Spreadsheet.
  • Memublikasikan aplikasi web — baik secara mandiri maupun sematan di Google Sites.
  • Berinteraksi dengan layanan Google lainnya, termasuk AdSense, Analytics, Kalender, Drive, Gmail, dan Maps.
  • Buat add-on dan publikasikan ke Google Workspace Marketplace.

Build web apps and automate tasks with Google Apps Script

Apps Script is a rapid application development platform that makes it fast and easy to create business applications that integrate with Google Workspace.

  • Build with Google
  • Code on the Web
  • Share your App



Kali ini kita akan membahas bagaimana buat aplikasi android tentang pendaftran online, yang menarik pada pembahasan ini kita tidak memakai database Mysql, etc, tetapi kali ini kita memakai spreadsheet dari google, nah pertanyaanya kok bisa ? iyalah bisa, jadi kita tida perlu repot lagi hosting database kita jadi bisa dikatakan aplikasi kita hemat cost. Perlu di ketahui tulisan ini bukan secara detail membahas cara buat app androidnya, tetapi bagaimana buat spreadsheet google bisa singkron dengan android untuk menyimpan data pendaftaran.


Absensi





Referensi

  1. https://medium.com/@basriumar/membuat-app-android-pendaftaran-online-dengan-spreadsheet-google-d7f56270f144
  2. https://medium.com/@basriumar/cara-buat-json-dari-data-spreadsheet-google-aplikasi-android-9c9008c9ac7e
  3. https://medium.com/@basriumar/membuat-app-android-pendaftaran-online-dengan-spreadsheet-google-d7f56270f144
  4. https://medium.com/@basriumar/cara-buat-json-dari-data-spreadsheet-google-aplikasi-android-9c9008c9ac7e
  5. https://media.neliti.com/media/publications/226198-pemanfaatan-google-spreadsheet-sebagai-m-60c3be38.pdf
  6. Pemanfaatan Google Spreadsheet Sebagai Media Pembuatan Dashboard pada Official Site iFacility di Perguruan Tinggi


PBKK-2-4. Menggunakan Template Bootstrap SBAdmin

PBKK-2-3. Menggunakan Bootstrap untuk View Aplikasi pada CI


Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menggunakan bootstrap (template SB Admin) pada Codeigniter:
  1. Konfigurasi Codeigniter;
  2. Download SB Admin;
  3. Ekstrak SB Admin;
  4. Copy file assets yang dibutuhkan;
  5. Membuat Template;
  6. Membuat partial template;
  7. Menggunakan partial pada template;

Latihan


PBKK-2-2. Fungsi Router dan Controller





Memahami Router pada Codeigniter
Router pada Codeigniter bertugas untuk menentukan controller dan method/fungsi yang akan dieksekusi.

Ketika kita membuka, http://localhost/tokobuah/ maka fungsi yang akan dieksekusi adalah fungsi index() yang berada di dalam controller welcome.

Slide


Video








Absensi






Latihan

PBKK 2-1. Instalasi dan Konfigurasi CI


Mengenal Struktur Direktori Codeigniter

Ini adalah struktur direktori Codeigniter:
Tedapat dua direktori penting di dalam CI: 
  1. 📁 application dan 
  2. 📁 system. 
  3. 📁 user_guide dan beberapa file. 


Berikut ini penjelasannya:

  1. application berisi semua kode aplikasi. Di dalam direktori inilah kita akan menulis semua kode aplikasi kita.
  2. system berisi kode-kode inti dari Codeiniter. Jangan mengubah apapun di dalam direktori ini. Jika kita ingin upgrade versi, kita cukup me-replace direktori ini dengan yang baru.
  3. tests berisi kode untuk melakukan unit testing.
  4. user_guide berisi dokumentasi codeigniter. Kita bisa menghapus direktori ini saat web sudah jadi.
  5. 📄 .editor_config berisi konfigurasi untuk teks editor.
  6. 📄 .gitignore berisi daftar file dan folder yang akan diabaikan oleh Git.
  7. 📄 comspoer.json adalah file yang berisi keterangan project dan keterangan library yang digunakan. File ini dibutuhkan oleh composer.
  8. 📖 contributing.md adalah file yang berisi penjelasan cara berkontribusi di proyek CI. Kita bisa menghapus file ini, apabila web sudah jadi.
  9. 📖 license.txt adalah file yang berisi keterangan lisensi dari CI.
  10. 📖 readme.rst sama seperti file 📄 contributing.md file ini berisi penjelasan dan informasi tentang project CI. Kita juga bisa menghapus file ini saat web sudah selesai.
  11. 📄 index.php adalah file utama dari CI. File yang akan dibuka pertamakali saat kita mengakses web.

Selanjutnya silahkan buka direktori 📁 application dan perhatikan direktori yang ada di sana.
  1. 📁 cache berisi cache dari aplikasi.
  2. 📁 config berisi konfigurasi aplikasi.
  3. 📄 autoload.php tempat kita mendefinisikan autoload;
  4. 📄 config.php konfigurasi aplikasi;
  5. 📄 constants.php berisi konstanta;
  6. 📄 database.php konfigurasi database aplikasi;
  7. 📄 doctypes.php berisi definisi untuk doctype HTML;
  8. 📄 foreign_chars.php berisi karakter dan simbol;
  9. 📄 hooks.php berisi konfigurasi hooks;
  10. 📄 index.html untuk mencegah direct access;
  11. 📄 memcached.php untuk berisi konfigurasi untuk memcached;
  12. 📄 migration.php konfigurasi untuk migrasi;
  13. 📄 mimes.php berisi definisi tipe file;
  14. 📄 profiler.php konfigurasi untuk profiler;
  15. 📄 routers.php tempat kita menulis route aplikasi;
  16. 📄 smileys.php berisi kode untuk emoji;
  17. 📄 user_agents.php berisi definisi untuk user agents.
  18. 📁 controller berisi kode untuk controller.
  19. 📁 core berisi kode untuk custom core.
  20. 📁 helpers berisi fungsi-fungsi helper.
  21. 📁 hooks berisi kode untuk script hook.
  22. 📁 language berisi string untuk bahasa, apabila web mendukung multibahasa.
  23. 📁 libraries berisi library.
  24. 📁 logs berisi logs dari aplikasi.
  25. 📁 models berisi kode untuk model.
  26. 📁 thrid_party berisi library dari pihak ketiga.
  27. 📁 views berisi kode untuk view.

Instalasi Code Igniter 3







Instalasi Code Igniter 4





Latihan



RK1- Pengantar Kuliah Rekayasa Kebutuhan

Rekayasa Kebutuhan atau dalam bahasa Inggrisnya Requirement Engineering merupakan bagian dari proses pembangunan perangkat lunak. Rekayasa kebutuhan menekankan kepada prosedur dan teknik analisa-spesifikasi sistem, perkembangan metodologi, metode representasi, tool dan teknik rekayasa kebutuhan, serta cara mendokumentasikan spesifikasi kebutuhan perangkat lunak.



Tujuan dari Pembelajaran

Tujuan pembelajaran Rekayasa Kebutuhan mahasiswa mempunyai kompetensi sbb

  1. Mahasiswa mampu untuk menggali kebutuhan perangkat lunak (K.1)
  2. Mahasiswa mampu untuk menganalisis kebutuhan perangkat lunak (K.2)
  3. Mahasiswa mampu memvalidasi kebutuhan yang telah didefinisikan dalam tahapan analisis (K.3)
  4. Mahasiswa mampu untuk mengelola kebutuhan perangkat lunak (K.4)
  5. Mahasiswa mampu untuk mendokumentasikan spesifikasi kebutuhan perangkat lunak (K.5)

Pokok Bahasan 

Pokok Bahasan yang dibahas dalam kuliah ini adalah :
  1. Requirement Engineering Process : Siklus hidup pengembangan sistem (SDLC), Rekayasa system dan software, Fundamental rekayasa kebutuhan, Proses merekayasa kebutuhan (RE)
  2. Requirement Engineering Elicitation dan Teknik-teknik Penggalian Kebutuhan : Konsep RE Elicitation dan pengenalan beberapa teknik penggalian kebutuhan baik teknik tradisional maupun teknik modern
  3. Requirement Engineering Technique and Analysis (FR - NFR) : Teknik Analisa Requirement yang meliputi sub bahasan:
  4. Functional Requirement dan Non Functional Requirement (FR-NFR)
  5. Data Flow Diagram (DFD)
  6. Viewpoint Orientation Requirement Definition (VORD)
  7. Usecase
  8. Requirement Engineering Validation: Langkah-langkah memvalidasi requirement
  9. Requirement Engineering Management: Pengelolaan requirement untuk mengantisipasi perubahan kebutuhan yang terlalu sering (change requirement)
  10. Requirement Engineering Documentation: Pendokumentasian spesifikasi kebutuhan hasil analisis (well documented)
Link Materi :
  1. Pengantar Rekayasa Kebutuhan
  2. Studi Kasus 1
  3. Contoh Spesifikasi Kebutuhan
  4. Proses Rekayasa Kebutuhan
  5. I/O Requirement dan Contoh Kegagalan
  6. Requirement Elicitation
  7. Tipe Kebutuhan
  8. Business Requirement Document
  9. Requirement Analysis
  10. Pembuatan Spesifikasi
  11. Requirement Documentation
  12. RML Model
  13. UML Model
  14. Validasi
  15. EARS
  16. Studi Kasus Requirement
  17. Contoh SRS
  18. Evaluasi Tengah Semester
  19. Evaluasi Akhir Semester

Introduction to Requirement Engineering
Requirement Engineering Process
Requirement Elicitation Method I
Requirement Elicitation Method II
Collaboration Tool – Lab Activity
RE Technique and Analysis (FR - NFR)
RE Technique and Analysis (DFD)
RE Technique and Analysis (VORD)
VORD Tool – Lab Activity
RE Technique and Analysis (Use Case)
UML Tool – Lab Activity
Requirement Validation
Requirement Management
Requirement Documentation

Referensi :

Contoh