Tujuan dari fase analisis adalah memahami kebutuhan dari sistem baru dan mengembangkan sebuah sistem yang mewadahi requirement tersebut-atau memutuskan bahwa sebenarnya pengembangan sistem baru tidak dibutuhkan.
Kebutuhan Sistem atau disebut juga Requirement bisa diartikan sebagai berikut:
- Pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh sistem
- Pernyataan tentang karakteristik yang harus dimiliki sistem
Tipe-tipe Kebutuhan Sistem
- Kebutuhan Fungsional (Functional requirement). Functional requirement adalah jenis requirement yang berisi: Proses-proses yang harus dilakukan oleh sistem, Informasi-informasi yang harus ada di dalam sistem
- Nonfunctional Requirements. Adalah tipe requirement yang berisi properti perilaku yang dimiliki oleh sistem, meliputi: Operasional, Performance, Keamanan, Politik dan budaya
Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan Non Fungsional
Teknik Pengumpulan Requirement
Dalam menyusun requirement, ada beberapa teknik yang biasa digunakan. Pada uraian berikut kita akan membahas beberapa teknik pengumpulan requiremen yang biasa digunakan.
1. Interview
Interview atau wawancara adalah teknik pengumpulan requirement yang paling umum digunakan. Langkah-langkah dasar dalam teknik interview adalah:
- Memilih target interview
- Mendisain pertanyaan-pertanyaan interview
- Persiapan interview
- Melakukan interview
- Follow up hasil interview
2. Joint Application Development
Proses kelompok terstruktur yang terfokus untuk menentukan requiremen, melibatkan tim proyek, pengguna, dan manajemen bekerja bersama-sama, teknik ini sangat berguna untuk mereduksi waktu pengumpulan informasi sampai 50%.
3. Questionnaires (Kuisioner)
Kuisioner adalah sekumpulan pertanyaan tertulis, dan sering melibatkan banyak orang. Kuisioner bisa dilakukan paper based atau secara elektonik. Biasanya sampel dipilih untuk mewakili populasi tertentu. Setelah hasil kuisioner diperoleh diperlukan analisa untuk mengambil data yang sesuai dengan keperluan pengumpulan requirement.
4. Analisa Dokumen
Teknik ini dilakukan dengan mempelajari material yang menggambarkan sistem yang sedang berjalan. Biasanya dokumen yang diamati berupa form, laporan, manual kebijakan, grafik organisasi
5. Observasi
Teknik ini dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung pada proses-proses yang sedang berjalan. Hal ini penting karena kadang-kadang user atau manager tidak dapat mengingat secara keseluruhan apa yang mereka lakukan dan menceritakan kembali ke analis.